yusriahismail.com

6 Teladan dan Amalan KH Ambo Dalle Patut Ditiru Generasi Muda

1 komentar
mahaguru tanah bugis
Agustus adalah bulan yang istimewa sebab di bulan ini kita merayakan kemerdekaan Republik Indonesia. Tujuh puluh tujuh tahun sudah Indonesia merdeka dan perjuangan para pahlawan tentu masih terasa hingga kini. Tak terkecuali pejuang dari tanah Bugis. Inilah waktu yang tepat untuk mengenalkan teladan dan amalan KH Ambo Dalle, Mahaguru dari Tanah Bugis pada anak.

Teknologi yang semakin maju dan banyaknya star syndrome memang membuat generasi saat ini kurang mengenal sosok pahlawan. Apalagi, pahlawan yang sejak kecil muncul di televisi dan banyak diperjualbelikan di pasaran adalah sosok dari negara barat seperti superman, spiderman dan khayalan fiktif lainnya.

Maka, kemerdekaan Republik Indonesia menjadi salah satu cara yang tepat untuk mengenalkan pahlawan dari tanah air. Sosok nyata yang berjuang membela bumi pertiwi dengan ilmu, keringat dan darah.

Mengenal Sosok KH Ambo Dalle
gurutta ambo dalle

KH Ambo Dalle bukan hanya seorang pejuang tapi juga ulama besar. Beliau mendirikan sekolah dan markaz dakwah yang kelak melahirkan santri-santri berbudi. Murid-murid beliau juga menyebarkan dakwah dan Islam di seantero Sulawesi Selatan.

Saat itu Islam sudah menyebar ke Indonesia, termasuk daerah Sulawesi Selatan. Sosok gurutta sendiri dilahirkan pada abad 1900 Masehi di daerah Wajo dan berasal dari keluarga bangsawan. Ayahnya bernama Andi Ngati Daeng Patobo dan ibunya Andi Candara Dewi.

Ambo artinya bapak dan Dalle berarti rezeki. Nama ini diharapkan agar rezeki KH Ambo Dalle senantiasa mengalir. Beliau juga kemudian diberi gelar Gurutta.

Teladan dan Amalan KH Ambo Dalle yang Patut Ditiru


Sosok beliau yang sangat menginspirasi anak muda memang harus dikenalkan. Pencapaian KH ambo Dalle menjadi ulama dan pejuang pastilah memiliki kisah yang sangat menarik. Ini dia teladam dan amalan KH Ambo Dalle yang patut ditiru,

  • Disiplin


Sebagai anak tunggal dari pasangan yang serba berkecukupan dan memiliki darah biru bangsawan, KH Ambo Dalle kecil dididik untuk menghargai waktu. Orangtua beliau mengajarkan agar segala sesuatunya harus on schedule.

Kedisiplinan ini sangat ketat khususnya dalam soal agama. Sejak kecil, beliau sudah dimasukkan sekolah-sekolah khusus agama. KH Ambo Dalle memiliki jadwal ketat yang harus dipatuhi dalam belajar agama. Waktunya dimulai pagi lalu dilanjut sore hari.

Berbekal sikap disiplin ini, KH Ambo Dalle kerap mendapatkan nilai baik dari guru-gurunya. Tak hanya itu, beliau juga diberi kesempatan untuk menjadi asisten syekh. Beliaulah yang akan menggantikan jika syekh-nya berhalangan untuk hadir.

  • Jiwa Kemandirian dan Ketabahan Luar Biasa


Sedari dini, KH Ambo Dalle juga diajarkan mandiri. Menjadi anak yang berketurunan bangsawan tidak menjadikan KH Ambo Dalle manja. Justru jiwanya semakin ditempa agar tidak selalu bergantung pada orang lain.

Ketika nantinya KH Ambo Dalle ditahan dan dibawa kedalam hutan oleh salah satu pasukan Kahar Muzakkar, beliau malah bersikap tabah dan mencari jalan keluar dalam keadaan tenang. Pengalaman dan pendidikan kemandirian dan ketabahan sejak kecil mampu diaplikasikan dalam segala medan.

  • Suka Belajar


Hampir sebagian besar pejuang dan pahlawan zaman dulu suka dengan ilmu. Mereka tak pernah lelah menyerap ilmu darimana saja meski saat itu kondisi sangat memprihatinkan. Ini juga salah satu teladan yang dapat dijadikan contoh untuk generasi muda.

Sikap mencintai ilmu ini menjadikan KH Ambo Dalle paham dengan berbagai bidang ilmu. Diantaranya, ilmu tajwid, qiraat, nahwu sharaf, tafsir dan fikih. Juga tidak hanya ilmu tersebut, kursus Belanda dan ikut Sekolah Guru juga dilakoninya.

Semangatnya menuntuk ilmu sedari kecil memang sangat layak ditiru. Dan tak hanya itu, KH Ambo Dalle bahkan mampu menyerap setiap pelajaran yang diberikan gurunya. Wajar jika beliau selalu menjadi orang kepercayaan guru-gurunya.

  • Peduli dan Peka Terhadap Orang Lain


Suatu hari, istri beliau sudah selesai memasak. Tak ingin makan sendiri, beliau memanggil santri-santrinya untuk ikut makan bersama. Bahkan beliau akan mendatangi setiap kamar muridnya jika belum terlihat wajahnya.

Kepedulian dan kepekaan ini membuat murid-muridnya sangat mencintai KH Ambo Dalle. Tak heran, kelak beliau akan menjadi slaah satu petinggi kementrian Agama yang sangat dicintai masyarakat. Bahkan menurut Baba saya, beliau mampu berkendara dengan sepeda dari Soppeng ke Pare-pare guna menuntaskan amanah.

  • Aktif Dalam Dunia Pendidikan


Sebagai salah satu orang yang sangat mencintai ilmu, wajar jika KH Ambo Dalle kelak akan aktif dalam dunia pendidikan. Awalnya beliau mendirikan madrasah mulai dari tingkat awaliyah (setara taman kanak-kanak) hingga tsanawiyah (setara sekolah menengah pertama).

Setelah itu banyak permintaan untuk membuka cabang sekolah namun beliau tidak menghendakinya. Namun, berkat permohonan raja dan pemerintah saat itu, sekolah pun membuka cabang. Tak lama jyga, beliau membuka pondok pesantren yang berada di daerah Mangkoso. Pondok inilah yang hingga detik ini menjadi favorit banyak orang.

  • Suka Menulis


Kecintaan KH Ambo Dalle pada ilmu membuatnya menulis sebanyak 25 kitab yang berisi akidah, syariah, mantik dan lain-lain. Karya-karyanya akan menjadi panduan bagi murid dan ulama lain. Wah, masyaallah ya sob. Kesibukan beliau terhadap murid, juga amanah di Majelis Ulama Indonesia tak menyurutkan semangatnya untuk terus berkarya.

Penutup


KH Ambo Dalle juga dikenal sebagai pendiri Darud Dakwah Wal Irsyad (DDI) di Sulawesi Selatan. DDI kemudian bergerak di bidang dakwah, pendidikan dan kemanusiaan. Semasa perjuangan kemerdekaan Indonesia dan utamanya saat komunitas PKI mulai menyebar, KH Ambo Dalle aktif dan berusaha mempertahankan dan meneguhkan akidah murid-muridnya. Inilah teladan dan amalan KH Ambo Dalle yang patut ditiru generasi muda. Sungguh beliau adalah mahaguru terbaik yang dimiliki bangsa.
tanah bugis







Yusriah Ismail
A Lifestyle Blogger, Read Aloud Certified and Parenthing Enthusiast

Related Posts

1 komentar

  1. Baru tahu nama tokohnya dan baca kisahnya langsung kagum banget sama kisah hidupnya

    BalasHapus

Posting Komentar