yusriahismail.com

Umroh Tanpa Mahram

"Wanita bisa lho berangkat umrah sendiri," demikian balasan teman-teman setelah membaca curhatan saya di artikel 3 syarat umroh untuk wanita.

Sekarang memang hal yang sudah lumrah ketika wanita bisa berangkat umrh otanpa mahram. Apalagi adanya syarat dari pemerintah Arab Saudi bahwa peraturan wanita yang berangkat haji atau umrah boleh berangkat tanpa melengkap surat-surat tertentu. Asik ya, syarat umroh untuk wanita jadi makin mudah. 

Kilas Balik Perjalanan Umrah

Ceritanya saya dan keluarga akan berangkat menuju umrah bersama-sama. Meski pergi umroh dengan keluarga, namun tidak ada satupun keluarga yang bisa terhitung mahram untuk saya.

Di tengah kebingungan tersebut, pihak travel berusaha memberikan ketenangan dan menjelaskan secara perlahan strategi mereka.

Dan akhirnya kami pun bisa berangkat dengan keadaan lega.

Tapi, tetap saja berangkat umroh tanpa mahram ini menjadi kekhawatiran banyak orang. Terutama untuk mereka yang belum paham prosedurnya seperti apa.

Wajar saja sebab perempuan adalah kelompok yang cukup rentan. Banyak yang menjadi kekhawatiran apabila perempuan bepergian sendiri.

Namun, apakah sobat yusri tau tentang pengertian mahram itu sendiri? Banyak juga yang belumm tahu pengertian antara mahram dan muhrim. Apakah sama atau berbeda? Check it out.

Mengenal Istilah Mahram Dalam Islam

Sebagian besar dari kita seringkali menyebut muhrim daripada mahram. Seringnya bahkan menyamaratakan pengertian kedual hal tersebut. Padahal istilah ini adalah dua hal yang berbeda meski pengucapannya hampir serupa.

Banyak yang mengatakan bahwa muhrim adalah saudara atau keluarga yang tidak dinikahi. Namun jika mengacu pada pengertian tersebut maka istilah muhrim bukan seperti itu. Pengertian muhrim adalah orang yang sedang melakukan ihram.

Sementara mahram adalah perempuan atau laki-laki yang masih terhitung ada darah keluarga yang mengalir sehingga tidak boleh dinikahi.

Hal ini memang sedikit rumit ya sebab perempuan harus mengingat siapa saja yang dia bisa memperlihatkan rambutnya atau tidak.

Nah karena kerumitan ini membuat para perempuan jadi tidak mengetahui atau ngeuh mengenai mahram. Sementara bagi perempuan yang sudah baligh harus membatasi dirinya terhadap laki-laki yang bukan mahram.

Misalnya saja, sepupu yang masih terhitung mengalir darah yang sama dari nenek atau kakek mengharuskan kita meningkatkan penjagaan terhadap batasan aurat. Kecuali jika dirinya satu sepersusuan dengan sepupu maka akan terhitung mahram.

Maka boleh saja jika perempuan sudah baligh membuka jilbab didepan sepupu laki-laki yang masih satu sepersusuan.

Umroh Tanpa Mahram, Begini Caranya

Lalu, bagaimana jika seseorang tersebut berangkat umroh? Bisakah ia masih bisa umroh tanpa mahram.

Sebelumnya, kita harus meyakini bahwa Allah akan memberikan ketetapan sejurus dengan solusinya. Jika dulu banyak yang berangkat umroh dengan membawa seluruh keluarganya, maka saat ini bisa saja berangkat sendiri.

Dan lebih jauh lagi yaitu perempuan modern berkeinginan untuk melanglang buana sendirian.

Dalam hadist Rasulullah SAW, “Tidak halal bagi perempuan yang beriman dengan Allah dan hari akhirat untuk keluar tiga hari atau lebih, melainkan bersama-samanya bapaknya atau saudara kandung lelakinya atau suaminya atau anak lelakinya atau mana-mana mahramnya.” (HR Bukhari dan Muslim).

Jika mengacu pada hadits tersebut maka perempuan tertutup peluang untuk bisa umroh tanpa mahram. Namun, Islam adalah agama yang paling sempurna sehingga ada perbedaan juga diantara para ulama dalam menafsirkan hadits tersebut.

Imam hanbali dan Imam Malik dengan tegas melarang perempuan berangkat sendirian umroh. Berbeda dengan Imam Syafii dan Imam Hanafi yang memperbolehkan perempuan berangkat umorh tanpa mahram.

Keputusan kedua ulama tersebut didasari keyakinan dan kemampuan bahwa perempuan berangkat dengan niat yang baik, mendatangi tempat terbaik dan yanpa kesia-siaan.

Tentu saja tetap kembali keputusan masing-masing. Jelasnya pendapat ini memang masih menjadi perdebatan dalam ulama.

Namun, baru-baru ini Kementrian di Arab Saudi yang menangani umroh dan haji mengeluarkan peraturan terbaru, aturannya adalah wanita yang berusia 45 tahun boleh berangkat umroh tanpa mahram.

Serta syarat yang lain yaitu berangkat bersama rombongan perempuan dan tidak boleh sendirian dalam melaksanakan umroh.


Yusriah Ismail
A Lifestyle Blogger, Read Aloud Certified and Parenthing Enthusiast

Related Posts

Posting Komentar