yusriahismail.com

Wisata Hutan Mangrove Terdekat, Sarana Anak Kenal Alam

1 komentar
80% hutan mangrove di Indonesia rusak

Running text televisi membuat mata ini terbelalak. Ingatan saya langsung melanglang jauh ke belakang. Dulu, kami (saya dan teman angkatan) sangat akrab dengan mangrove. Hampir setiap tahun kami ikut terjun menanam mangrove di tepi pantai Surabaya atau wilayah Jawa Timur terdekat. Hutan mangrove terdekat saat itu ada di daerah Wonorejo.
fungsi mangrove

Pengalaman Mengenal Mangrove


Pertama kali ikut ke hutan mangrove adalah saat orientasi pengenalan mahasiswa baru. Sebagai angkatan termuda Biologi Institut Negeri Sepuluh Nopember, kami harus turun menyusuri pantai di wilayah timur Surabaya tersebut.

Jujur, saya sendiri terbilang baru dalam berdekatan dengan alam. Lumpur, pepohonan, pematang sawah dan berjalan jauh menjadi tantangan tersendiri. Apa diantara sobat yusri ada yang sudah ke Wonorejo, Rungkut Surabaya?

Perjalanan dimulai dengan mengendarai motor dari kampus hingga daerah Rungkut. Lalu dilanjutkan dengan naik perahu rakit dimana tak hanya mengangkut orang tapi juga motor. Ini tentu jadi pengalaman yang sangat mengasyikkan. Meski ada rasa deg-degan takut jatuh tapi juga exicted dengan pemandangan dan pengalaman yang baru.

Sampai di tepi, kami naik motor lagi sekitar satu jam dan berhenti di sebuah warung. Nah, asyiknya disini kami mampir dulu menikmati teh manis dingin dan gorengan ibu warung yang terkenal sangat enak. Di kemudian hari, kadang kami mampir saja kesini untuk menikmati kudapan ibu tanpa harus ke hutan mangrove.

Di sela perjalanan, kami diharuskan untuk memantau pergerakan burung dan menebak jenis burung yang sedang terbang atau hinggap. Tentu saja dalam melakukan perjalanan ini kami menggunakan baju dan perlengkapan yang lengkap. Tas carrier, topi, masker/buff, teropong, sepatu kets, baju lengan panjang dan perlengkapan lainnya. Tak lama, akhirnya kami tiba di hutan mangrove yang juga dijadikan sebagai ekowisata.

Fungsi Hutan Mangrove

jus mangrove
Mangrove atau biasa disebut sebagai bakau mampu beradaptasi di daerah dengan kadar garam yang cukup rendah hingga tinggi. Hidupnya juga dipengaruhi oleh pasang surut air laut dan arus. Meski kurang populer namun hutan mangrove memiliki banyak sekali fungsi penting untuk lingkungan.

Mampu menahan arus air laut yang mengikis daratan pantai


Masih ingat saat terjadi tsunami di Aceh tahun 2004 sob? Pulau Sumulue yang hutan mangrovenya masih utuh terkena dampak yang tidak terlalu parah dibandingkan dengan daerah lainnya. Berdasarkan hasil penelitian di Banyuwangi juga menunjukkan bahwa mangrove dapat mereduksi tinggi gelombang dan mengurangi energi gelombang. Mangrove ternyata begitu bermanfaat ya?


Mampu menyerap gas karbondioksida dan penghasil oksigen yang baik


Biasanya kalau sobat yusri berjalan dibawah pohon saat siang hari, karbondioksida yang keluar dari tubuh kita akan diserap oleh tumbuhan tersebut. Nah, begitu juga mangrove namun ternyata tumbuhan ini mampu lebih kuat 10x dalam menyerap gas tersebut.

Bisa dibayangkan jika mangrove semakin punah dan gas-gas beracun ini berkeliaran di alam. Kelak anak cucu kita akan kesusahan bernafas.

Sebagai ekosistem makhluk hidup lain


Sedikit cerita, tugas akhir saya saat strata 1 adalah mengenai kapang/jamur yang hidup di mangrove. Akarnya yang kokoh dan memiliki banyak ruang ternyata menjadi tempat yang baik untuk pertumbuhan dan perlindungan bagi biota lainnya.

Dulu, saat kami masih praktikum, kadang mencari kepiting atau ikan kecil diantara akar mangrove ini. Oya, akarnya termasuk unik sebab tidak tertanam ke dalam tapi menggntung di sekitar perairan. Namun, ini juga yang membuat hewan atau tumbuhan lainnya menjadi nyaman.

Bukan hanya akar, daun dan rantingnya juga dijadikan sebagai tempat bergelantung monyet dan sarang bagi burung-burung liar. Pokoknya mangrove bisa dijadikan rumah bagi sleuruh hewan. Jadi ingat film masa kecil, wild thornberry. Hehehe.

Buahnya dapat diolah


Demi menguji kekreatifan mahasiswa, dosen kami mendorong untuk mencari manfaat lainnya dan ternyata buahnya dapat dijadikan pengganti sirup yang berkhasiat. Senior saya yang melakukan uji coba ini kemudian mendapat dana tambahan untuk meneliti lebih lanjut.

Mangrove yang memiliki segudang manfaat memang wajib untuk selalu dijaga dan dilestarikan. Dulu masih ada program menanam mangrove setiap tahunnya dan semoga tahun-tahun mendatang semakin banyak.

Mengunjungi Hutan Mangrove Terdekat


Alhamdulillah, rumah kami dekat dengan laut. Oya, ini bukan jenis laut dengan pasir putih yang cantik tapi penuh karang dan lumpur. Rupanya, habitat seperti ini lebih cocok bagi mangrove. Akarnya dapat menancap lebih kuat dan bertahan diantara karang serta lumpur.

Jika sore, kami biasanya naik motor ke laut. Entah hanya untuk melepas penat atau menikmati kudapan yang dijual sepanjang jalan. Disepanjang tepian laut inilah berjajar mangrove dengan beberapa jenis. Mangrove yang paling saya ingat adalah jenis Soneratia Alba. Sesuai dengan ciri akanya yang menggantung di pohon dan bentuk buah yang agak bulat.

Saat ini hutan mangrove terdekat tempat tinggal kami memang belum dijadikan ekowisata. Sayangnya, beberapa mangrove ditebang atau tidak dirawat. Pasalnya, pembangunan dan mendirikan warung sekitar laut. Sangat mengganggu namun bingung juga bagaimana menyampaikannya.

Dibeberapa daerah tertentu misalnya Surabaya, Jakarta dan Bali bahkan sudah dilakukan konservasi untuk melindungi mangrove. Tempat ini juga dijadikan sebagai ajang wisata untuk keluarga. Biasanya disediakan spot foto dan rumah panggung diatas pohon. Jika beruntung, ada hewan-hewan liar yang menampakkan diri.

Penutup


Wisata hutan mangrove terdekat memang bisa dijadikan salah satu alternatif mengenalkan alam pada anak. Disini anak belajar bagaimana mangrove menjadi tempat tinggal yang baik untuk makhluk hidup lain. Mengrove menyediakan dirinya sebagai pelindung dan rumah nomor satu bagi hewan-hewan kecil. Jadi sob, adakah hutan mangrove di tempat tinggalmu?
ekowisata mangrove















Yusriah Ismail
A Lifestyle Blogger, Read Aloud Certified and Parenthing Enthusiast

Related Posts

1 komentar

  1. Aku ikut bernostalgia dg hutan mangrove wonorejo... Duuuh, kangennyaaa

    BalasHapus

Posting Komentar