yusriahismail.com

Bertumbuh dan Bermakna Bersama IIDN

Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah (Pramoedya Ananta Toer)
Sepertinya sudah ratusan purnama ingin belajar blogging tapi tak pernah terwujud. Sudah ratusan kali juga menguatkan tekad. Entah niat yang tidak terlalu lurus atau tekad yang masih pejal atau motivasi yang kurang kuat, sehingga tahun 2019 mendaftar di blogspot.com pun baru terwujud.

Itupun setelah mendaftar, blognya tidak pernah diisi. Sepi, berharap ide datang dengan sendirinya. Hening, hingga keinginan itu mulai padam lagi.

Awal Mula Berkenalan dengan IIDN

bersama IIDN
Ini seperti pungguk merindukan bulan. Kalau dulu hanya dipandang-pandang. Hanya menerka-nerka kapan bisa teraba. Hanya membayangkan bagaimana rasanya tulisan kita dibaca orang atau syukur-syukur bisa viral.

Tak lama, seliweran informasi mengenai webinar series tentang dunia blogging. Indosat bekerjasama dengan Ibu-ibu Doyan Nulis (IIDN) menggelar event tahunan untuk para blogger yang haus ilmu. Maka, mulailah perjalanan saya di dunia blogging.

Namun, ternyata sebagai blogger pemula banyak sekali tantangan. Bingung dengan banyaknya istilah di blog. Saya pun meraba-raba apa yang dimaksud dengan istilah ini dan istilah itu. Juga membuka situs-situs mendukung yang menjelaskan tata cara blogging untuk pemula. Senang tapi ribet. Ribet tapi puas. Bisa jadi karena pengaruh umur atau sudah terlalu lama tidak belajar serius atau karena banyaknya gangguan jadi belajar ngeblog belum bisa fokus.

Petualangan ini memang belum berakhir. Melirik blog orang lain yang jauh lebih ciamik sepertinya ingin menenggelamkan diri. Nikmati prosesnya, kata diri saya lagi. Tak pernah ada sesuatu yang instan di dunia ini. Bahkan mie instan saja perlu 3 menit untuk dimakan. Proses adalah guru. Tapi bukan sembarang guru. Ia tak cerewet. Tak juga banyak menuntut. Diamnya memaksa kita untuk bisa menginstropeksi diri sendiri tanpa harus banyak berkata.

Bertumbuh Bersama IIDN

Jika disebut ibu-ibu, maka yang terbayang adalah perempuan paruh baya yang repot dengan urusan rumah tangga. Dunia ibu-ibu memang tak terlepas dari urusan anak, suami dan tetek bengek kerumah tanggaan.

Kondisi ini membuat seorang ibu tak sempat lagi memperhatikan diluar itu semua. Bahkan dirinya sendiri juga tidak penting lagi.

Padahal, menjadi ibu artinya siap bertumbuh. Madrasah pertama bagi anak-anaknya. Sehingga ibu selalu menjadi pembelajar sepanjang masa.

Indari Mastuti sebagai founder Ibu-ibu Doyan Nulis ingin mengubah persepsi itu. Beliau menganggap bahwa ibu bisa berkarya ditengah kerepotan itu semua. Salah satunya dengan cara berkarya.

Komunitas penulis yang seluruh anggotanya adalah perempuan ini didirikan pada tanggal 24 Mei 2010. Ini adalah komunitas online yang mengajak ibu untuk terus produktif dengan menulis.

Sejak sebulan diluncurkan, pesertanya mencapai 1000 orang. Artinya, seorang ibu memang secara natural ingin terus mengaktualisasi dirinya.

Konsistensi Kebaikan IIDN dengan Menulis

Konsistensi bisa ditumbuhkan dengan membangun visi yang jelas. Mau apa, mau jadi seperti apa kita dengan kemampuan menulis kelak?” - Ketua Umum Ibu-ibu Doyan Nulis Widyanti Yuliandar
Menulis sudah menjadi core utama IIDN. Meski kini melebarkan sayapnya di ranah blogging. Bahkan tahun 2022, IIDN menyiapkan event dan coaching khusus untuk blogger-blogger perempuan yang siap melesat.

Sebenarnya sejak tahun kemarin, IIDN sudah memiliki WAG khusus untuk para blogger, baik pemula maupun expert. Adanya WAG ini sangat membantu blogger pemula seperti saya untuk banyak belajar dari senior.

Program ini akan ditingkatkan dengan coaching dan lomba-lomba blogger. Mbak Wid, selaku Ketua IIDN saat ini dan blogger senior kawakan, yang langsung mengampu kelas khusus blogger ini.

Sudah cukup stigma bahwa perempuan tempatnya hanya dapur, sumur dan kasur. Perempuan juga harus selalu bertumbuh dan bermakna hingga akhir hayatnya. Dan, IIDN ingin membantu mewujudkan itu. Terimakasih IIDN.
Yusriah Ismail
A Lifestyle Blogger, Read Aloud Certified and Parenthing Enthusiast

Related Posts

Posting Komentar