yusriahismail.com

7 Manfaat Blogger Pemula Gabung di WAG Ngeblog Dari 0 IIDN

12 komentar

Poulo coelho dalam bukunya Sang Alkemis mengatakan :
Ketika engkau tau dan jelas tugasmu di dunia ini, yakini dan kejarlah maka seluruh energi semesta alam akan bahu menbahu menbantu engkau menyelesaikan tugasmu serta memenuhi harapanmu

Siapa yang sekarang jadi blogger pemula dan masih suka bingung mau ngapain? hihi toss dulu. Sudah mah bingung eh sering terpukau lagi dengan kesuksesan para blogger senior yang menang lomba lah, yang dapat cuan dari aktivitas ngeblog, yang bisa bikin buku dari blog dan lain sebagainya.

Kayaknya ini dilema semua blogger pemula ya. Saya sendiri awal jadi blogger karena pengen kayak temen yang seakan punya tempat curhat online. Seru aja gitu. Akhirnya memberanikan diri bikin blog tapi gak pernah diisi. Bingung, mau cerita apa ya? Ternyata ngeblog susah ya. Hihi.

Awal Mula Bertemu IIDN
Ketika lagi scrolling facebook, ketemulah komunitas menulis khusus emak-emak yaitu Ibu-ibu Doyan Nulis (IIDN). Komunitas yang digawangi Mbak Widyanti Yuliandari ini saat itu tengah bekerjasama dengan Indosat Ooredo dengan tema blogging. Waah tertarik banget. Tapi.. masih gak ngerti. Bahasannya terlalu pro buat saya yang masih piyik. Okelah, gabung aja dulu di komunitasnya.

Kelas Nulis Dari Nol
Dan akhirnya, IIDN menggarap kelas kece ini. Masuk kelas ini artinya semakin banyak dipertemukan dengan ibu-ibu yang aktivitasnya banyak tapi tetap nulis. Wuiihh masyaallah. Sebagai salah satu syarat kelulusan, peserta wajib membuat 1 tulisan dengan tema tertentu. Alhamdulillah berhasil, tulisannya bisa dibaca disini. Bahagia banget lho, tulisannya langsung dikoreksi oleh mbak Wid (sapaan bu ketua IIDN).

Nekat Ngeblog Pake Top Domain Level
Entah kenapa, selepas mengikuti kelas nulis dari nol, semangat menulis saya menggebu. Dan blog menjadi salah satu tempat untuk menyalurkannya. Saking menggebu, blognya langsung dibikin top domain level (TLD). Antara semangat atau gegabah ya. Yah setidaknya diri ini merasa bersalah jika blognya dianggurin gitu aja.
Eh, tapi lagi-lagi tidak konsisten. Butuh nyari teman sejawat atau komunitas, pikirku saat itu.

Ngeblog Dari Nol IIDN
Hingga akhirnya, IIDN mengumumkan akan merilis buku garapan terbaru mereka. Yup, buku Ngeblog Dari Nol yang lengkap disertai jurnal blog plan. Tak hanya sampai disitu, IIDN juga mengajak blogger piyik macam saya untuk dibimbing. Duh, girang sekali hati ini.


Ikut bimbingan ngeblog dari IIDN harus masuk kedalam whatssapp group (WAG). Hal ini untuk memudahkan komunikasi antara peserta dan IIDN. Tentunya banyak sekali manfaat gabung di kelas whatsapp grup (WAG) ngeblog dari 0 IIDN, diantaranya :
  1. Kelas Gratis Rasa Premium
Dua kali mengikuti kelas IIDN yang berbayar tidak pernah mengecewakan. Ternyata ikut WAG blogger khusus pemula yang notabene gratis juga amazing banget. Eventnya digarap serius.

Tidak hanya sekedar pemberian motivasi tapi juga dibimbing tanpa lelah. Padahal pertanyaan kami eh saya receh-receh lho. Apalagi yang berbau teknis seperti membuat blog. Ya maklum, namanya juga pemula. Masih galau dengan template, navigasi, nama blog, niche dan sebagainya.
  • Zoominar
Pertemuan perdana dengan anggota WAG ngeblog dari 0 IIDN yaitu zoominar tentang membuat blog. Masih banyak peserta yang belum memiliki blog atapun sudah punya tapi sudah lama tidak diisi. Mbak Nunu Amir memberi penjelasan pada kami dengan gamblang dan sabar menjawab pertanyaan satu per satu.

Bahkan sesi tanya jawab berlanjut di grup whatsapp. Tak hanya itu, step by step tentang pembuatan blog disisipkan pada deskripsi grup agar peserta mudah mempelajari kembali. Di akhir, mbak Wid meminta kami untuk membuat blog sendiri.
  • Live Instagram
Materi kedua ditayangkan di instagram dan masih bisa diintip disini. Bingung mencari ide tulisan juga adalah penyakit blogger pemula.

Menurut Mbak Wid selaku pemateri, bahwa ada beberapa hal penting yang harus di highlight oleh blogger pemula adalah EKSPEKTASI. Sengaja di bold hihi. Kebanyakan blogger pemula mengalami fase ketakutan tulisannya terlihat receh. Dan saya tersenyum lebar ketika mendengar hal ini. Dalam hati, kok tahu sih mbak?

Terus, bagaimana dong caranya? Setiap masalah pasti ada solusi. Mbak Wid memaparkan dengan gamblang apa yang harus dilakukan ketika masih berada di step blogger pemula
  1. Memupuk konsistensi menulis
  2. Mencari hobi yang bisa dituliskan
  3. Banyak membaca
  4. Buang segala teori tentang bagaimana menulis yang baik dan benar (maksudnya tuangkan aja dulu seluruh ide)
  5. Turunkan ekspektasi
  6. Asah terus tulisan hingga menjadi baik
  7. Menggunakan gaya storytelling
  8. Jangan latah ikut-ikutan misalnya one day one post, karena menjadi blogger itu nafasnya panjang. Jangan sampai semangat di awal, lalu ngos-ngosan dan akhirnya berhenti sama sekali
  9. Do It Now
     2. Terpacu Untuk Konsisten Menulis Dengan Blogwalking

Bahagia gak sih kalau ada yang baca dan komen tulisan kita. Nah, ini yang saya rasakan dengan adanya program blogwalking. Apalagi ketika tulisan kita memberi inspirasi dan manfaat. Duh, rasanya bahagia sekali bagi emak-emak macam saya yang sehari-hari bersama bocil.

Blogwalking adalah berkunjung ke blog orang lain, membaca lalu meninggalkan jejak berupa komentar. Ajaibnya, blogwalking membuat domain authorithy dan page authority (DA/PA) saya meningkat. Masyaallah. DA/PA yang tadinya berada di angka 0 lalu sekarang menjadi 2. Terimakasih IIDN. Domain dan page authority ini semacam trust dari pengunjung dan google ke blog kita.

    3. Bertemu MomBlogger Kece

Komunitas IIDN sudah pasti digawangi oleh emak-emak yang anggotanya juga emak-emak. Tapi mereka bukan emak-emak biasa. Ada yang seorang aparatur sipil negara, ada yang pegawai swasta, ada yang womanpreneur, freelance, penulis dongeng dan lain sebagainya. Menulis menjadi aktivitas mereka untuk menyalurkan hobi.

   4. Sharing Ilmu

Ada yang mengatakan semakin ilmu disebar maka semakin paham kita. Setiap pertanyaan peserta tak hanya digantungkan pada penyelenggara saja tapi siapa saja yang mampu untuk menjawab.

Beberapa saat yang lalu, saya tak sungkan menghubungi salah satu peserta untuk menanyakan ukuran header blognya. Alhamdulillah, emak-emak ini gak ada yang pelit ilmu.

  5. Saling Memotivasi

Serunya kumpulan emak-emak adalah saling memotivasi. Adanya blogwalking tiap pekan memacu peserta lebih giat menulis.

Masa sih 1 tulisan aja dalam 1 pekan gak bisa sih? Pikirku dulu. Eh ternyata konsistensi itu memang tak mudah. Di sela-sela itu, Mbak Wid kadang memunculkan untuk menyemangati peserta.

  6. Belajar Disiplin

Saya mengenal tabiat kelas IIDN yang super disiplin. Telat sedikit saja maka akan tertinggal banyak hal. Blogwalking di WAG ini pun diberi tenggat kapan harus mengirimkan blogpost, seperti apa blogpost yang sesuai kriteria dan sampai kapan melakukan blogwalking. Kedisiplinan ini membantu blogger sendiri untuk konsisten di blognya dan kelancaran blogwalking itu sendiri.

   7. Privilege Event Lainnya

Alhamdulillah, IIDN selalu punya event-event menarik yang sayang untuk dilewatkan. Setelah menggarap buku ngeblog dari nol, lalu membentuk WAG Ngeblog dari nol, saatnya IIDN memberikan booster segar berupa kelas blogger for newbie. Dan yang sudah tergabung di WAG Ngeblog dari 0 cukup tebus dengan menulis pengalamannya gabung di WAG. Masyaallah.





Yusriah Ismail
A Lifestyle Blogger, Read Aloud Certified and Parenthing Enthusiast

Related Posts

12 komentar

  1. Masyaa Allah bener banget Mba.. itu yang saya rasakan ketika gabung di WAG Ngeblog dari 0.. 👍

    BalasHapus
  2. Saya suka dengan sembilan step untuk blogger pemula. Jadi berasa lebih ringan, dan bisa mengukur kemajuan proses diri sendiri. Thanks for sharing, Mbak.

    BalasHapus
  3. Saya masih terus semangat ikut kelas blogging, Kak. Serasa nggak ada habisnya ilmu blogging ini. Di mana ada kesempatan, entah kelas online ataupun buku, ya kejaarrr 😂

    BalasHapus
  4. Konsisten menulis sampai saat ini juga masih jadi kendala untuk saya pribadi. Kayaknya bener ya harus punya teman se komunitas atau minimal se grup whatsapp biar semangat 💪🏻💪🏻

    BalasHapus
  5. Saya juga pernah nih ikut kelas ngeblog IIDN, kalo ada WAG. yang gratis belum tahu. Boleh dong infonya heheh

    BalasHapus
  6. Konsistensi dalam menulis di blog memang nggak mudah. Kadang kita terkalahkan oleh rasa malas euy. Alasannya nggak punya ide. Hehehe

    BalasHapus
  7. Blogwalking bikin kita semangat untuk nulis terus, ya, mba,...karena tulisan kita bakal ada yang baca...hihi

    BalasHapus
  8. saya juga ketemu IIDN karena mba Widyanti Yuliandari, tapi sekarang saya kurang aktif nih apalagi bisa ikut bimbingan ngeblog. kapan ada event kaya gini lagi ya? pengen juga masuk wag nya

    BalasHapus
  9. grup WA nya bermanfaat banget ya mbak, apalagi ditambah dapat kabar duluan kalau ada kelas

    BalasHapus
  10. Benar sekali kak. Saya juga merasakan manfaatnya. Semangat terus dalam menulis ya kak

    BalasHapus
  11. ini nih yang namanya grup WA bermanfaat, gak cuman kasih ilmu, tapi info membangun sesama bloging, keren...

    BalasHapus
  12. Komunitas yg positif dan mendukung itu Sangat perlu untuk seorang penulis,baik itu yg sudah profesional ataupun yg newbie seperti saya ☺️.karena dari situlah kita bisa dapatkan banyak teman,ilmu dan pengalaman.

    BalasHapus

Posting Komentar